Sinopsis TVM Serenada Cinta Nadhira mengisahkan tentang Nadhira (Nikita Willy), putri seorang pengusaha kaya bernama Pak Arman (Eddie Riwanto), adalah mahasiswi tingkat akhir jurusan psikologi di sebuah perguruan tinggi negeri di Bandung. Nadhira yang memenangkan pemilihan Putri Priangan dijodohkan orang tuanya dengan Didit (Kevin Julio), anak Pak Saldi (Fendi Pradana) kolega ayahnya yang kaya raya.
Nadhira tidak suka dengan Didit meskipun lulusan dari Australia. Karena Didit angkuh dan jelalatan. Nadhira justru tertarik teman satu angkatannya yang bernama Hanan. Hanan mahasiswa miskin berprestasi yang tinggal di masjid. Hanan juga bekerja mencari tambahan penghidupan dengan berjualan sayur. Hanan-lah yang membantu Nadhira menuntaskan skripsinya. Nadhira dan Hanan akhirnya diwisuda, dan Hanan berhasil menjadi mahasiswa terbaik di kampusnya.
Nadhira memiliki sepupu bernama Rudi yang juga teman akrab Hanan (Rezky Aditya). Rudi berkali-kali mendesak Hanan agar melamar Nadhira sebab ia melihat Nadhira dalam bahaya jika menjadi istri Didit. Sementara Didit terus melakukan pendekatan kepada Nadhira.
Suatu ketika, Hanan yang sedang membawa dagangannya diserempet Didit dan teman-temannya yang naik mobil ugal-ugalan. Meski salah, Didit dan teman-temannya malah menganiaya Hanan hingga masuk rumah sakit. Hanan akhirnya tahu bahwa yang mencelakai dirinya adalah Didit. Di situ Hanan merasa tidak rela jika Nadhira dipersunting Didit. Apalagi Nadhira juga membayar biaya pengobatannya di rumah sakit.
Akhirnya Hanan memberanikan diri melamar Nadhira yang tentu saja ditolak mentah-mentah oleh ayah Nadhira. Sebab ayah Nadhira sudah tahu Hanan hanyalah tukang sayur. Penolakan itu pun disertai penghinaan.
Nadhira tidak terima Hanan ditolak. Orang tua Nadhira memperingatkan, pilih Hanan atau Didit. Kalau pilih Hanan berarti hubungan kekeluargaan putus. Nadhira pun menemui Hanan dan meminta Hanan menikahinya setelah menceritakan apa yang terjadi. Tapi Hanan meminta Nadhira tetap berbuat baik kepada kedua orang tuanya dan memilih orang tua dibandingkan dirinya. Nadhira akhirnya pasrah dan bersedia dinikahkan dengan Didit. Sementara Hanan mendapat beasiswa ke Inggris.
Nadhira pun hidup bersama Didit yang tidak memperlakukannya dengan baik. Didit bahkan merayu Pak Arman agar memberikan fasilitas menggunakan nama perusahaannya untuk ikut tender sebuah proyek. Didit memenangi proyek tapi membawa lari uang proyek berjumlah miliaran, yang mengakibatkan perusahaan Pak Arman harus menanggung akibatnya. Pak Arman akhirnya masuk penjara, semua kekayaannya disita untuk mengganti kerugian. Sementara Didit menghilang.
Nadhira pun jatuh miskin. Ia dan ibunya mengontrak rumah sederhana. Beruntung Rudi memberi uang 20 juta, yang tak lain dari Hanan, sebagai ganti biaya rumah sakit yang dulu dibayarkan Nadhira saat Hanan sakit. Dengan uang itu Nadhira usaha berdagang sayur. Hal yang dulu dilakukan oleh Hanan kini ia lakukan. Nadhira juga mendaftar kuliah S2.
Saat itu, Hanan sudah pulang dari kuliahnya di Inggris dengan titel Doktor dan langsung mengajar di kampus almamaternya. Hanan kini jadi pembimbing Nadhira. Hanan akhirnya tahu apa yang terjadi pada Nadhira. Sumber dari Tabloidbintang.com